mbot...

mbot...
pengen jadi model gak kesampaian...

Suwy

Suwy
Tida ada bingkai, kaki pun jadi....

Si Ikin

Si Ikin
Hanya Satu kata buat kamu, PRIKITIUW....

Jemblems

Jemblems
Lagi nahan pengen ke blakang, tapi tidak kesampaian

PPP

PPP
Semua Anggota

ANALISIS KEKUATAN OTOT TERHADAP RENANG GAYA BEBAS

>> Senin, 17 Mei 2010

ANALISIS KEKUATAN OTOT TERHADAP RENANG GAYA BEBAS

Oleh

Eric Adi Seftian

Abstrak

Masing-masing komponen penguasaan teknik dasar memerlukan kekuatan otot, kecepatan dan kelentukan. Kekuatan merupakan modal dasar yang dibutuhkan oleh seorang atlet untuk dapat melakukan renang secara baik dan sempurna. Oleh sebab itu kekuatan sangat besar pengaruhnya terhadap atlet renang. Terutama kekuatan otot lengan, serta kekuatan otot tungkai. Didalam renang gaya bebas kekuatan otot lengan dan kekuatan otot tungkai ada hubungannya, karena tidak adanya kekuatan otot salah satunya perenang tidak akan bisa melakukan renang, terutama renang gaya bebas. Kekuatan otot lengan dan kekuatan otot tungkai tidak bisa diabaikan begotu saja dalam usaha peningkatan prestasi renang gaya bebas. Di dalam olahraga renang gaya bebas bahwa kekuatan otot lengan dan kekuatan otot tungkai memberikan peranan yang berbeda. Kekuatan otot lengan memberikan sumbangan atau peran yang lebih besar dibandingkan kekuatan otot tungkai terhadap prestasi renang gaya bebas.

Kata kunci : kekuatan otot lengan, kekuatan otot tungkai, renang gaya bebas


Pembahasan

Dalam olahraga, kebutuhan kemampuan fisik tiap-tiap cabang olahraga sangat berdeda-beda. Ada cabang olahraga yang mengandalkan kekuatan pergelangan tangan, kekuatan otot tungkai dan ada juga yang lebih dominan pada kecepatan. Kekuatan yang ada di dalam diri manusia itu sudah ada semenjak manusia dilahirkan. Tetapi pada saat manusi itu dilahirkan, kekuatannya masih murni. Berkembangnya kekuatan manusia tersebut sejalan dengan bertambahnya usia dan seringnya melatih kekuatan otot. Sehingga kekuatan yang dihasilkan itu menjadi dasar untuk melakukan aktivitas dalam kehidupan manusia, khususnya dalam olahraga renang gaya bebas.

Kecepatan dan kekuatan marupekan aspek fisik yang berkaitan, dalam kecepatan membutuhkan kekuatan. Kekuatan yang berkaitan ini disebut sebagai kekuatan yang cepat. Dalam kecepatan membutuhkan kecepatan kontraksi otot. Contohnya pada saat start renang, disini kecepatan dan kekuatan sangat dibutuhkan. Jika kontraksi otot cepat maka perenang tidak akan terlambat dalam melakukan start, kemudian kekuatan diperlukan pada saat kaki memberi tekanan pada papan blok start saat akan bersiap menekan untuk mengambil start. Semakin kuat kaki memberi gaya tekanan pada blok start maka blok strat juga akan memberikan gaya yang sama kuat dengan gaya yang diberikan oleh kaki namun dengan arah yang berlawanan. Hal ini seperti yang di jelaskan pada hokum Newton 1 (gaya aksi = gaya reaksi).

Penguasaan dalam teknik start dalam olahraga renang terutama renang gaya bebas sangat mutlak diperlukan untuk menunjang keberhasilan perenang tersebut dalam pertandingan. Selain start ada juga penunjang yang lainnya yaitu kekuatan otot tungkai dan kekuatan otot lengan.

Didalam renang gaya bebas kekuatan otot lengan dan kekuatan otot tungkai ada hubungannya, karena tidak adanya kekuatan otot salah satunya perenang tidak akan bisa melakukan renang, terutama renang gaya bebas. Kekuatan otot lengan dan kekuatan otot tungkai tidak bisa diabaikan begotu saja dalam usaha peningkatan prestasi renang gaya bebas.

Setiap kecepatan maju dalam berenang adalah hasil dari dua kekuatan. Satu kekuatan cenderung untuk menahannya disebut hambatan yang disebabkan oleh air yang harus didesaknya, kekuatan yang kedua yaitu kekuatan yang mendorongnya maju disebut dorongan diperoleh dari gerak atau tarikan lengan dan kekuatan otot tungkai mempunyai peranan dalam usaha peningkatan prestasi renang.

Di dalam olahraga renang gaya bebas bahwa kekuatan otot lengan dan kekuatan otot tungkai memberikan peranan yang berbeda. Kekuatan otot lengan memberikan sumbangan atau peran yang lebih besar dibandingkan kekuatan otot tungkai terhadap prestasi renang gaya bebas.

Read more...

Cara Permainan Dan Pengumpulan Angka Dalam Bulu Tangkis

Nama :

Pengumpulan angka dalam bulu tangkis, hampir sama dengan permainan bola voli, di mana bisa mendapatkan angka jika pemain yang mendapatkan servis. Permainan ini dapat menentukan siapa yang harus melakukan servis pertama kali dengan melakukan lemparkan koin, memutar raket atau dengan melempar bola ke udara untuk melihat ke arah mana bola tersebut mendarat. Jika pemain A memenangkan lemparan tersebut, pemain A dapat memilih untuk melakukan servis atau untuk memilih sisi lapangan yang di inginkan untuk memulai permainan. Kedua pemain memulai permainan dengan melakukan servis dari sisi kanan lapangan dengan skor kosong-kosong. Setiap saat mau melakukan servis dari bagian lapangan dimana akan memulai permainan, skornya harus genap apa bila servis tidak sah akan menyebabkan pemain kehilangan poin dan servis akan berpindah kepihak lawan.

Lakukan servis yang melintang ke arah lawan. Kaki pemain yang melakukan servis harus berada di dalam lapangan bagian dalam dan menyentuh lantai hingga servis di lakukan. Bila pemain yang akan menerima servis telah siap, pemain yang melakukan servis hanya mempunyai satu tujuan untuk menempatkan bola dalam permainan dengan servis yang dilakukan di dalam tangan(di bawah kitinggian pinggang atau underhand). Pemain yang menerima servis dianggap telah siap jika ia berusaha memukul bola servis, setelah siap rally atau perpindahan bola. Dan apa bila mau melakukan servis untuk memulai permainan dari sisi lapangan tergantung pada skor yang dimilikinya apakah ganjil atau genap.

Dalam partai tunggal, servis pertama selalu dilakukan dari sisi kanan, karena skor pemain yang melakukan servis adalah kosong yang berarti angka genap. Setiap kali skor pemain genap, servis terus dilakukan dari sisi kanan (2,4,6,8,10, dan seterusnya). Jika nilai bertambah, servis dilakukan dari sisi kiri, yang berarti angka ganjil (1,3,5,7,9, dan seterusnya).

Dalam partai ganda, servis pertama selalu dilakukan dari sisi kanan, karena skor regu yang melakukan servis adalah kosong yang berarti angka genap. Orang pertama berdiri pada sisi kanan dan orang kedua pada sisi kiri, dan bagian yang akan melakukn servis pertama adalah sisi genap. Setiap saat skor regu genap, masing-masing pemain harus berada pada sisi awal. Jika angka dikumpulkan pemain yang melakukn servis bertukar pindah tempat, dan melakukan servis melintang ke arah lawan juga skornya pun menentukan sisi bagian lapangan yang melakukan servis

B. Kekuatan Otot Tungkai

Berbagai cabang olahraga dan pertandingan olahraga menurut kekuatan dan kondisi fisik yang berbeda-beda. Kekuatan atau Strength merupakan salah satu komponen yang penting dalam menentukan keberhasilan seseorang terutama untuk olahraga yang memerlukan kekuatan maksimal atau daya tahan kekuatan (strength endurace). Kebanyakan penampilan keterampilan olahraga melibatkan gerakan-gerakan yang disebabkan oleh kekuatan yang dihasilkan oleh kontraksi otot, kekuatan gaya berat dan kekuatan yang digunakan oleh sesuatau dari luar. Kekuatan melibatkan kombinasi 3 faktor yang menurut Lukman diantaranya ialah

a. Kontraksi kekuatan otot-otot yang dikombinasikan yang menyebabkan gerak.

b. Kemampuan yang mengkoordinasi otot-otot agonist dengan antagonist netrallizer dan otot stabilizer.

c. Fasia mekanik dari susunan tulang yang dilibatkan (Lukman 1993:126)

Jadi kekuatan adalah dasar untuk penampilan seseorang untuk melakukan aktivitas. Dalam permainan bulutangkis memerlukan kekuatan yang maksimal terutama pada saat melakukan lompatan kita harus menekukkan tungkai maka kita harus memiliki kekuatan otot tungkai yang kuat. Seorang pemain bulutangkis apabila memiliki kekuatan otot tungkai yang kuat, maka ia akan dapat ia akan dapat melakukan berlari, berlompat dan dapat terhindar dari cidera serta dapat berpenampilan prima saat bermain. Tungkai adalah porsi yang digunakan luas dalam daya gerak dan mendukung tubuh dalam posisi tegak, tungkai terhindar dari paha, betis, kaki. Sedangkan gerak tungkai menurut Lukman (1993:108) dibagi jadi 4 bagian yaitu :

1. Gerak otot panggul

a) Pembengkokan panggul

b) Pelurusan panggul

c) Penjauhan

d) Perputaran kesamping pinggul

2. Gerak lutut

a) pembengkokan lutut

b) pelurusan lutut

c) perputaran betis

3. Gerak otot engkel

a) Plantar Flexio

b) Dersi Flexio

4. Gerak otot kaki

a) Invensi kaki

b) Eversi kaki

Read more...

Jantung dan Rokok Olahragawan

Nama: M. Sholikin
Nim : 086484010

Olahragawan merupakan seseorang yang mengutamakan aktifitas kondisi fisik. Dimana kondisi fisik tersebut dipengaruhi oleh faktor organ dalam tubuh seperti otak, paru-paru, jantung dan organ-oragan lainnya yang sangat vital.

Salah satunya organ yang sangat penting adalah jantung. Jantung adalah suatu organ yang berfungsi sebagai pengedar darah kaya oksigen ke seluruh tubuh untuk melakukan gerakan.

Jantung merupakan salah satu organ yang paling vital pada tubuh, karena jantung bertugas sebagai pemompa darah yang kaya oksigen dan menampung darah deoksigen dari sistem vena dan meneruskannya ke paru-paru untuk reaksi.

Salah satu penunjang sehatnya jantung atau kerja jantung tidak menurun adalah dengan sebuah latihan. Apabila suatu jantung yang termasuk organ vital menurun kerjanya karena diakibatkan oleh zat-zat tak semestinya masuk kedalam, seperti nikotin, tar dan karbon monoksida yang berada di dalam rokok. Padahal zat-zat tersebut akan mengakibatkan kerja jantung melemah. Hal tersebut dikarenakan zat tersebut akan menyumbat aliran darah kejantung dan darah tidak akan kaya oksigen lagi, tetapi akan tercampur oleh zat-zat tersebut.

Read more...

About This Blog

Lorem Ipsum

  © Blogger templates Trap by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP